Hari ini Cican dan teman-temannya sangat senang. Mereka akan menghias kelas bersama Bu Bebsy. Ada yang membuat hiasan, menempel kertas, dan menggunting pita. Wah, seru sekali, ya. Tiba-tiba, Cican …
Cican dan Cini membuat boneka flanel bersama. Cini membantu mengambilkan benda yang dibutuhkan Cican. Berkat bantuan Cini, boneka flanel pun selesai dengan mudah. Apa kata yang harus diucapkan C…
Azab dan Sengsara adalah karya sastra Pujangga Baru yang cukup terkenal dan sangat laris di zamannya. Ini merupakan roman adat dan bercampur psikologis. Roman ini ditulis oleh Merari Siregar dan di…
Ayah mengajak Nabil dan Naura berenang. Di kolam renang, suasana ramai sekali. Banyak orang mengantre untuk membeli tiket. “Uuh, kelamaan!" pikir Naura. Kalau menerobos antrean, boleh tidak, ya?
Ayah berhenti sejenak, lalu menatap mataku dalam-dalam. Aku tak bisa membedakan siapa sebenarnya yang berpidato. Apakah Thariq bin Ziyad atau Ayah sendiri.... Nak, peristiwa penaklukan itu menjadi …
Nabil dan Naura sedang makan roti. Nabil melarang Naura membuang plastik pembungkusnya. Naura semakin heran melihat Nabil menyimpan plastik itu ke dalam tasnya. Kenapa, ya?
Saat malu, wajah Naura tersipu-sipu. Pipinya merah bersemu. Tubuhnya mengerut seperti siput. Aduh, Naura malu kenapa, ya?
BLURB Saat bermain, Naura memegang pipinya. "Aduh, gigi Naura sakit." "Wah, kita periksa ke dokter gigi, yuk!" ajak Bunda. Naura menggeleng. "Tidak mau!" Bagaimana, ya, supaya Naura mau ke d…